Umrah merupakan ibadah yang banyak dinanti-nantikan oleh hampir 2 miliar muslimin yang ada di seluruh dunia. ada yang harus menjual kebun dan ada juga yang menabung bertahun-tahun untuk bisa menziarahi tanah suci Mekkah Al-Mukarramah.

Tapi tau ga sih? ada beberapa pekerjaan yang bisa Anda lakukan selama menjalankan ibadah umrah di Haramain, dan ini sangat membantu keuangan Anda selama berada di Arab Saudi. 

HASILKAN UANG SAMBIL UMRAH DI MEKKAH ARAB SAUDI

Sekarang saya ingin menulis beberapa pekerjaan sampingan yang bisa Anda lakukan selama di sana :

1. Badal Umrah 

Jasa badal Umrah atau menggantikan umrah orang yang telah meninggal ataupun sakit yang tidak mampu untuk mengerjakan umrah, harga satu kali badal umrah bisa 2-3 juta rupiah bahkan ada juga yang mengambil sampai 4 dan 5 juta. 

Jika Anda mampu mengerjakan beberapa kali badal umrah maka dalam sebulan mungkin ratusan juta bisa Anda miliki. 

Oh ya, sebagaimana pengalaman banyak dari teman-teman saya, badal umrah ini hanya membutuhkan modal beberapa ratus ribu saja untuk taksi mengambil miqot bahkan jika Anda menginginkan gratis semuanya, maka Anda boleh menaiki bus gratis yang tersedia di sana. 


2. Mutawwif (Pemandu Umrah)

Menjadi Pemandu Umrah dari masa ke masa terus meningkat, terutama mutawwif ini banyak dari kalangan mahasiswa yang berada di Timur tengah, dan ada juga yang khusus ke Saudi hanya bekerja menjadi pelayan tamu Allah. 

Gaji Mutawif ini selama sehari bisa tembus 800.000 - 2.000.000 Rupiah.


3. Pendorong Kursi Roda

Ada banyak travel di Haramain yang mencari tenaga pendorong kursi roda, biasanya yang menjalankan umrah dengan kursi roda adalah orang yang sudah berumur, makanya dibutuhkan para pendorong. 

Jasa ojek kursi roda ini bisa mencapai 1,5 juta dalam satu kali dorongan. jika Anda mampu mendorong 3 kali dalam sehari bisa-bisa Anda menjadi orang kaya mendadak setelah balik dari Mekkah. 

Tapi pekerjaan yang ketiga ini (pendorong kursi roda) sangat beresiko, karena jika dilihat oleh tentara maka akan di tangkap dan di deportasi ke Indonesia. 

Masih banyak pekerjaan sampingan yang bisa dilakukan oleh jama'ah umrah, tapi ada sebagian dari mereka tidak bisa melakukannya karena batas waktu umrah yang sangat mepet. 

Pekerjaan lainnya yang biasa teman-teman saya lakukan adalah berjualan makanan khas Indonesia, menjadi agent Hotel, panitia Waqf Al-Qur'an, menjadi pekerja travel, dan pekerjaan mulia lainnya. 

Semoga Allah memberikan kesempatan ziarah Tanah Suci untuk pembaca semuanya.